
Putus asa adalah perilaku yang notabene sering dialami oleh sebagian orang tidak sukses atau tidak berhasil mencapai apa yang diinginkan. Setelah yang diinginkan tidak tercapai konon tidak ada usaha untuk mencoba dan mencoba sampai berhasil, sehingga putus asa tidak ada dalam kamus usaha meraih sukses.
Pernah saya alami hal yang mendekati keputusasaan artinya bukan putus asa lho yaaa, sekali lagi mendekati keputusasaan. Yaaaa katakanlah masih enggan berperilaku sebut saja bikin Blog, so saya belum pernah terjun ke dunia Blog sehingga baru ini kali saya berhasil bikin blog walau blog itu sendiri telah diperkenalkan sejak 1999.
Apakah saya ini orang yang gaptek, katrok, ketinggalan informasi atau yang lain. Taaapi perasaan enggak tuhh. Oh yaaa saya mengakui karena belum ada yang memotivasi untuk bikin blog, belum ada yang memperkenalkan manfaat blog, belum mengerti isi blog. Uuuuuuuh boro-boro isi blog, punya blog aja baru ini kali.
Yaaaah karena kebutuhan akhirnya terpaksa harus bikin blog, tapi....... sekali lagi gimana caranya bikin, mau minta ajar ke teman-teman agaknya gimana gitu.. ya perasaan gengsi mulai timbul. Gengsi karena selama ini bergaul kok belum bisa bikin blog apalagi punya blog. Waaaahh capekk dehh. Dalam bergaul itu sering dibicarakan tentang internet, teknologi, soft ware, animasi dan sebagainya.
Pernah juga dihantui perasaan takut waktu mau bikin blog, emntah gak tahu kenapa!!! Singkat aja ceritanya, perasaan nekat bikin blog akhirnya datang juga. Tanpa ada buku panduan dan bimbingan tutor yang mendampingi. Kubuka internet dan klik klik klik klik...... apa yang saya kehendaki keluarlah menu blog dari Blogger. Wuaooo betapa senang dan agak terkejut mau apa sekarang ternyata tidak mengapa apa menu yang ada tinggal diisi dan diisi sampai data yang terakhir, nahhh akhirnya jadi deh blog dengan nama www.beteacherintheworld.blogspot.com.
Pengalaman ini akan saya sumbangkan kepada pemula yang mau bikin blog, tunggu yaaa pada episode Bikin Blog Gampang segampang Mengedipkan Mata. Ternyata perilaku yang ditunda-tunda, tidak segera berbuat, selalu menunggu, enggan/malas bertindak membuat reputasi yang kita miliki menjadi terkungkung oleh kita sendiri.
Kenyataan yang terjadi sekarang adalah kamus kesulitan itu bila kita pandangi tampak seperti Fatamorgana.
Setujukah bila Fatamorgana itu dilalui ternyata tidak ada?
Apakah saya ini orang yang gaptek, katrok, ketinggalan informasi atau yang lain. Taaapi perasaan enggak tuhh. Oh yaaa saya mengakui karena belum ada yang memotivasi untuk bikin blog, belum ada yang memperkenalkan manfaat blog, belum mengerti isi blog. Uuuuuuuh boro-boro isi blog, punya blog aja baru ini kali.
Yaaaah karena kebutuhan akhirnya terpaksa harus bikin blog, tapi....... sekali lagi gimana caranya bikin, mau minta ajar ke teman-teman agaknya gimana gitu.. ya perasaan gengsi mulai timbul. Gengsi karena selama ini bergaul kok belum bisa bikin blog apalagi punya blog. Waaaahh capekk dehh. Dalam bergaul itu sering dibicarakan tentang internet, teknologi, soft ware, animasi dan sebagainya.
Pernah juga dihantui perasaan takut waktu mau bikin blog, emntah gak tahu kenapa!!! Singkat aja ceritanya, perasaan nekat bikin blog akhirnya datang juga. Tanpa ada buku panduan dan bimbingan tutor yang mendampingi. Kubuka internet dan klik klik klik klik...... apa yang saya kehendaki keluarlah menu blog dari Blogger. Wuaooo betapa senang dan agak terkejut mau apa sekarang ternyata tidak mengapa apa menu yang ada tinggal diisi dan diisi sampai data yang terakhir, nahhh akhirnya jadi deh blog dengan nama www.beteacherintheworld.blogspot.com.
Pengalaman ini akan saya sumbangkan kepada pemula yang mau bikin blog, tunggu yaaa pada episode Bikin Blog Gampang segampang Mengedipkan Mata. Ternyata perilaku yang ditunda-tunda, tidak segera berbuat, selalu menunggu, enggan/malas bertindak membuat reputasi yang kita miliki menjadi terkungkung oleh kita sendiri.
Kenyataan yang terjadi sekarang adalah kamus kesulitan itu bila kita pandangi tampak seperti Fatamorgana.
Setujukah bila Fatamorgana itu dilalui ternyata tidak ada?
No comments:
Post a Comment